Wisata Surabaya (WS)

Penyambung lidah milis [wisatasurabaya], untuk berbagi cerita wisata di surabaya dan sekitarnya, pengobat rindu di kala jauh dari kampung halaman, info bagi yang akan mengunjungi surabaya, pegangan menghabiskan malam minggu sambil jalan-jalan, dan mungkin akhirnya menjadi satu keluarga besar, keluarga besar pecinta surabaya :).

Mlaku-mlaku yok.

Jumat, Agustus 03, 2007

Wines, Friends and Pahe

(Review Portofino 02 Maret 2005, Shangri-La, Surabaya)
Penulis: Herru

Tanggal 02 Maret lalu, saya mengikuti acara makan malam di Portofino. Ini adalah kunjungan saya yang kedua di Portofino, resto Itali di Hotel Shangri-La Surabaya. Mereka secara regular mengadakan acara Gli Amici di Portofino (Friends of Portofino), dengan menawarkan menu Itali yang cukup otentik, plus free corkage fee with BYO wine. Semua dalam paket pahe yang affordable. Karena pahe itu pula, Portofino yang sebenarnya merupakan fine dinning resto, akan bersuasana Sari Bundo kalau ada acara Gli Amici. Full house bo.

Hal pertama yang mengasyikan tentu saja pilih-pilih wine yang cocok (baca: bagus dan murah). Sebetulnya saya punya wine list untuk pemula yang saya comot dari hasil postingan teman-teman di milis, namun sayang, dari semua yang terdaftar tidak ada satupun yang tersedia. Walhasil, graduated dari wineXperience tidak serta merta menjadikan saya 'dong' memilih wine.

Satu hal yang saya amin-i dari sebagian pencerahan Ko Yo di wineXperience adalah wine yang bagus bisa berasa amburadul kalau pairingnya keliru atau gelasnya yang keliru (minum wine pake mug kopi misalnya). Karena itu, saya makin bingung untuk menentukan wine mana yang cucok untuk acara nanti, apalagi saat itu saya belum tahu menu apa yang akan disajikan. Dan terbukti kan, rose wine yang saya pilih (Valdivieso, thn 2002) turned to be a disaster one :-( Well, pengalaman itu adalah guru yang paling baik (dan mahal).

Hidangan pembuka malam itu adalah sparkling wine Jacob's Creek Chardonnay Pinot Noir. Untuk pertama kalinya saya icip-icip sparkling wine yang semriwing, enak euy, wine cap teri lagi (Wine dian'teri' Pak Rudy hehehe....) Lalu hidangan selanjutnya keju bocconcini, tomato and mesclun with basil oil and balsamico reduction. Entah karena saya berlidah sunda, keju bocconcini ini aneh rasanya, kayak makan spons. Punten pisan, belum bisa mengapresiate keju atuh da.

Untuk maincourse, ada dua pilihan main menu, yang pertama pan fried snapper beans, asparagus spars, cherry tomato and pizzaiola sauce. Yang kedua: braised classic apulla lamb leg and mushroom in white wine, garlic mashed potato and glazed carrot. Yang saya pilih malam itu adalah lamb, yang uenakk tenan. Enaknya kayak apa? Sudah lupita jones bo hehehe... Yang pasti, maincourse malam ini ditemani red bordeaux Chatteau Picampeau Lussac St Emillon thn. 1995 rasanya heavenly sekaleee. Aroma wine yang tidak terlalu semriwing (terlalu lama di decan kata Pak Rudy mah), menjadi lebih najong (ask Cindy for translation) ketika dipadu dengan lamb. Naha nya? Itu adalah 'wine and food pairing' bagi kita semua malam itu, selain membahas champagne, arti brut cuvee, ripening process dari Pak Rudy.

By the way, jauh sebelum di WineXperience 25 Februari 2005, saya sudah memperoleh 'pelajaran' tentang wine and food pairing di Portofino juga. Saat itu wine Chateau Cissac Haut Medoc Thn. 2001 yang saya cicipi, terasa sedikit pahit (metalik?) dengan seabass yang saya pesan. Tapi menjadi very lively fruity kalau kita padukan dengan beef (Saya sempet potong dikit beef Ibu Erni) dan saya menghabiskan session maincourse dengan penuh rasa iri pada tetangga sebelah saya itu hehehe...

Untuk dessert: traditional apple cake with a scoop of vanilla ice cream and citrus rind. Yang dibilang apple cake, ternyata irisan aple di-compote, terus dikasih seceplok es krim. Rasanya biasa kata saya mah. Dan saya mendapat limpahan coklat (yang sebetulnya garnish) dari sisi kiri dan sisi kanan :-)

Yang hadir, selain pasangan Pak Rudy-Ibu Erni, Lina - adik Ibu Erni yang hadir beberapa saat kemudian, hadir juga pasangan Pak Bhakti - Ibu Yuli, Jimmy dan Stephanie yang menjadi couple of the night hehehe...., dan saya yang memasangkan diri dengan kursi. Come to my surprise adalah kehadiran Lily Choo!!! Yang alamak! cantik sekalee.

Ngaku deh: saya mabok malam itu. Tapi kalau saya bilang Lily cantik, itu bukan karena alkohol, karena pada pintong tiga hari kemudian, di Ketabang Kali, either with wine or pecel, masih keliatan kinclong atuh da hehehe...

Bukan karena alkohol juga kalau malam itu saya merasa bahagia. Jadi inget beberapa hari sebelumnya, saya di-imeli Pak Rudy, mau minum wine apa kali ini? Saya jawab, anything with wonderful friends is wonderful drink Pak.

Dan begitulah adanya.

Tidak ada komentar: